Sebut Negaranya Sebagai Pengemis Ratu Kecantikan Russia Ini Menuai Kontroversi - Mantan Miss Moscow 2010 Natalia Pereverzeva yang juga Miss Earth Russia 2012 ini sedang mengikuti kompetisi Miss Earth 2012 tingkat dunia di Manila saat dirinya membuat pernyataan di media yang menyebut negaranya sebagai pengemis. Selebaran yang dibuat Natalia selama kompetisi tersebut tak urung menimbulkan kontroversi. Seperti dilansir oleh surat kabar the Daily Mail, hal ini bermula ketika model cantik ini mendapat pertanyaan tentang kebanggaannya sebagai bangsa Rusia, dia menjawab dengan pernyataan yang cukup aneh. Selain menjelaskan kondisi negaranya yang cerah, hangat, bersahabat, dia juga menyinggung soal korupsi di negerinya. "Negara saya juga miskin, sudah lama menderita oleh orang-orang rakus, tidak jujur dan tidak bisa dipercaya. Kekayaan hanya dimiliki segelintir orang. Negara saya pengemis," ujar ratu kecantikan Russia ini, seperti dikutip Radio Free Europe.
Menurut perempuan cantik berambut hitam panjang ini negaranya tak bisa menolong orang-orang lanjut usia dan anak yatim. "Rusia juga seperti kapal yang hendak tenggelam. Para dokter, guru, insinyur pergi ke luar negeri karena mereka tidak bisa hidup di negerinya," ujar Natalia.
Pernyataan mantan pemenang Miss Moscow 2010 ini rupanya mengundang banyak perdebatan di pelbagai media Rusia. Dalam sebuah survei yang dibuat situs koran, sebanyak 90 persen dari seribu responden warga Rusia mendukung pernyataan Natalia. Tak hanya hal yang buruk saja, Natalia juga menyampaikan harapannya pada Rusia. Dia bakal menunjukkan kemampuan terbaiknya di ajang itu untuk memperbaiki keadaan negerinya.
Meskipun Sebut Negaranya Sebagai Pengemis Ratu Kecantikan Russia ini punya harapan yang tinggi untuk negaranya. Dia juga mengharapkan rakyat Rusia tidak hanya jadi konsumen tapi bisa mengembangkan diri lebih jauh dengan banyak membaca, mendengarkan musik berkualitas dan mengembangkan ilmu pengetahuan. Dengan upaya serius setiap warga Negara Beruang Merah itu diyakini membawa impian terang.